Senin, 01 April 2013

Ibu


Ibu, disaat aku membutuhkan seorang teman
kau hadir disampingku
menyandarkanku ke bahumu
mendengarkan setiap keluh kesahku
mengusap air mataku ketika aku bersedih

Ibu, kau terlihat begitu anggun ketika tersenyum
wajahmu cerah seperti disinari mentari pagi

Ibu, kau memang sosok paling setia
mengalahkan setianya seorang sahabat
bahkan lebih setia dibandingkan seekor merpati

Ibu, kau tak pernah berkeluh kesan kepadaku
tidak pula bersedih dihadapanku
tidak pernah aku melihat setetes air mata membasahi pipimu

Ibu, kau rela terjaga ketika aku jatuh sakit
kau pun rela membagi makananmu ketika aku kelaparan

Ibu, setiap malam kau meninabobokan ku
mendekap hangat tubuhku
membelai lembut rambutku

Ibu, kau tiada duanya
Ayah pun tak bisa menggantikan sosokmu, Bu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar