Hari ini panas matahari menembus kulit-kulit terdalam
tubuhku
Teriknya membuat kepalaku sedikit pening
Debu-debu jalanan bertebaran terbawa angin sepoi-sepoi
Jalan-jalan kota dipenuhi manusia-manusia hilir mudik
Mereka tenggelam dengan telepon genggamnya
masing-masing
Kepalaku semakin pening karena cuaca hari ini yang
tidak bersahabat
Sekuat tenaga aku mengumpulkan semua energi yang
tersisa untuk bersiap
Berdiri dan berdesakan di dalam bis kota
Badan ini sudah tak bertenaga, kepala ini serasa ingin
pecah ditambah lagi asap rokok dan asap knalpot yang tidak sengaja kuhirup
Dengan sisa tenaga yang ada, aku masih bergelantung
didalam bis kota sambil waspada kalau-kalau ada pencopet yang siap untuk
menyergap tasku
Aku sudah lelah dengan semua ini
Aku sudah lelah dengan kemacetan, panas matahari,
debu-debu jalanan dan kemacetan ibukota yang ku rasakan setiap hari
Aku ingin menghirup udara segar, bukan asap knalpot
Aku ingin hidup tenang, bukan suasana hiruk pikuk
Jakarta
Aku rindu sawah kehijauan, bukan kendaraan bermesin
Aku rindu Ayah dan Ibu serta sanak saudara
Aku rindu semua yang ada di kampung halamanku
Aku ingin pulang